/

9 Jenis Aluminium dan Fungsinya Dalam Kehidupan Manusia

Jenis Aluminium

Saat ini dapat dikatakan bahwa aluminium merupakan logam paling banyak digunakan oleh masyarakat. Logam aluminium memiliki massa jenis cukup ringan yakni 2,7 g/cm3. Meskipun dulu harganya sangat mahal tetapi saat ini aluminium mudah didapatkan dengan harga terjangkau. Ada jenis-jenis aluminium dan fungsinya yang digunakan sesuai kebutuhan.

Pada dasarnya aluminium merupakan jenis logam reaktif yang mudah untuk teroksidasi dengan oksigen. Proses tersebut akan menghasilkan lapisan aluminium oksida. Secara garis besar aluminium terbagi menjadi 2 jenis yakni aluminium untuk bangunan dan aluminium untuk mesin.

Apa itu Aluminium ?

Banyak masyarakat awam bertanya-tanya apa itu aluminium. Dilihat dari ilmu fisika aluminium merupakan unsur ke-13 yang terdapat dalam tabel periodic. Bahkan aluminium menjadi logam yang paling melimpah diatas bumi dan membentuk 8,1 persen kerak bumi.

Namun, aluminium tidak ditemukan dengan bebas dialam lepas akan tetapi terbentuk apabila digabungkan dengan unsur lain yang reaktif. Logam aluminium tercipta jika dikombinasikan dengan senyawa oksigen. Jadi, aluminium dinamakan oksida sementara sumber daya alam yang diperoleh dinamakan aluminium oksida.

Aluminium oksida sendiri diartikan sebagai mineral yang berasal dari bauksit. Untuk pertama kalinya aluminium ditemukan dari hasil ekstraksi pada 1825 oleh ilmuwan Hans Oersted.

Pada masa itu harga aluminium masih sangat mahal. Salah satu faktor penyebab harga aluminium mahal karena proses pembuatan yang relative rumit.

Seiring berjalannya waktu dilakukan berbagai penelitian dan percobaan untuk menciptakan aluminium dengan harga terjangkau. Hingga akhirnya pada tahun 1880-an ditemukan metode paling mudah membuat aluminium. Alhasil, mulai saat itu dilakukan produksi aluminium secara besar-besaran yang menjadikan harga aluminium turun drastic.

Beberapa ilmuwan dunia juga menyumbangkan definisi dari aluminium itu sendiri. Pertama, Daryanto (2009) yang memaknai aluminium sebagai jenis logam yang keras, tidak terlalu kuat, namun kenyal.

Sementara itu, Sumanto (2005) mengartikan aluminium sebagai logam yang memiliki massa jenis sangat ringan, Sumanto juga meneliti jika berat jenis aluminium adalah 2,56 atau setara dengan 1/3 berat jenis logam tembaga.

Baca juga: 10 Ide Bisnis Online Paling Potensial Untuk Masa Depan

Jenis-jenis Alumunium dan Manfaatnya

Di dunia tidak hanya tersedia satu macam aluminium saja. Melainkan terdapat jenis-jenis aluminium dan fungsinya yang berbeda-beda. Berikut ini penjelasan lengkapnya.

1. Open Back

Jenis aluminium profil kusen open back sering digunakan untuk pemasangan pintu. Biasanya profil open back terletak pada tepi dinding untuk terhubung dengan kusen pintu. Ciri khas dari openback adalah salah satu sisinya terbuka, dimana sisi terbuka tersebut akan ditutup dengan tutup M.

2. PROFIL ” M “

Profil aluminium “M” idealnya diaplikasikan pada jendela kaca mati. Sesuai dengan namanya aluminium profil M tersebut membentuk huruf M dan memiliki dua sisi yang sama seperti openback. Salah satu sisi dari profil M dapat ditutup-buka.

3. PROFIL “Z”

Profil aluminium Z memiliki tampilan seperti huruf Z dan biasanya disebut profil aluminium mobil jeep. Salah satu alasannya karena bentuk aluminium satu ini serupa dengan mobil merek jeep. Profil aluminium Z hanya digunakan pada kaca jendela yang dimatikan.

4. TUTUP RATA

Aluminium profil tutup rata digunakan untuk penutup sisi openback, profil M, dan profil Z. Masyarakat sering menggunakan aluminium tutup rata tersebut untuk aplikasi kusen.

5. TUTUP M

Aluminium tutup M dinamakan seperti ini karena bentuknya terlihat seperti profil M. Biasanya hanya digunakan untuk pengaplikasian kaca mati pada bangunan dan rumah.

6. TUTUP Z

Aluminium tutup Z digunakan untuk penutup sisi aluminium profil Z. Orang-orang mengenal aluminium tutup Z dengan nama ceklokan.

Fungsi Aluminium

Pada dasarnya aluminium bisa didaur ulang secara menyeluruh alias 100 persen tanpa menghilangkan sifat alami. Adapun proses daur ulang aluminium hanya membutuhkan memerlukan 5 persen energy guna menghasilkan bahan baru. Selain itu, proses pembaruan aluminium juga lebih hemat biaya.

Karakteristik aluminium membuat logam tersebut dapat digunakan untuk memenuhi berbagai kehidupan manusia. Misalnya digunakan pada industri barang konsumen, produk, arsitektur, transportasi, hingga produk listrik.

Simak penjelasan selengkapnya berikut ini.

1. Arsitektur

Sifat aluminium yang kuat dan massa jenisnya ringan membuat logam ini paling ideal diaplikasikan untuk arsitektur. Apalagi rasio kekuatan terhadap beban yang tinggi. Sehingga dapat digunakan untuk perbaikan bangunan dengan menggunakan bahan pengikat lebih sedikit dibandingkan baja.

Jadi, tak mengherankan apabila produksi aluminium sendiri lebih mudah. Mengingat logam aluminium mudah untuk ditekan, dilengkungkan, dilipat, dan dipotong sesuai dengan keinginan. Hal inilah yang membuat aluminium dapat memenuhi kebutuhan arsitektur.

Para arsitek modern akhirnya bebas menciptakan bangunan sesuai dengan keinginan mereka dengan lebih mudah. Contohnya aluminium yang banyak digunakan ketika mendesain bangunan fenomenal Greenwich Energy Center.

2. Sebagai Barang Konsumsi

Aluminium sangat mudah diolah dan lebih efesien sehingga sering digunakan untuk memproduksi barang. Seperti laptop, smartphone, TV layar datar, dan peralatan rumah tangga lainnya.

Disamping itu, penggunaan aluminium jauh lebih estetik karena membuat tampilan produk lebih modern sekaligus canggih. Terlebih lagi aluminium mempunyai konduktivitas panas sangat baik. Jadi, tidak mengherankan apabila logam tersebut sering digunakan untuk heatsink peralatan listrik.

3. Kelistrikan

Aluminium mempunyai tingkat kerapatan relatif rendah sehingga baik untuk membuat saluran listrik jarak jauh. Logam aluminium lebih ulet dibanding dengan tembaga. Alhasil, aluminium dapat digabungkan d untuk menciptakan kabel. Keunggulan aluminium lainnya adalah tahan terhadap segala jenis korosi yagn akan melindungi kabel dari berbagai elemen keras.

4. Transportasi

Aluminium juga sering diaplikasikan pada transportasi karena kuat dan berat. Massa jenis aluminium yang ringan membuatnya mudah untuk maneuver dan mengemudi. Sehingga akan menciptakan efisiensi penggunaan bahan bakar lebih baik.

Aluminium untuk transportasi biasanya diaplikasikan pada aeronautika maupun tempat duduk pesawat. Pada dasarnya industry otomotif sangat tergantung dengan penggunaan baja dan aluminium untuk meminimalisir resiko emisi karbon dioksida.

Alasan Logam Aluminium Pilihan Yang Tepat

Penggunaan aluminium untuk memenuhi berbagai kebutuhan tentunya memiliki alasan tersediri. Berikut ini alasan kenapa jenis-jenis aluminium dan fungsinya sehingga layak digunakan.

1. Persediaan Terjamin

Logam aluminium merupakan hasil fabrikasi jadi persediaan aluminium lebih terjamin dibandingkan kayu. Disamping itu, logam tersebut juga dapat didaur ulang tanpa menurunkan kualitas.

2. Jenis-jenis Alumunium Beragam

Ada jenis-jenis aluminium dan fungsinya berbeda yang dimanfaatkan untuk konstruksi besar. Hal tersebut didorong dengan bobot aluminium cukup ringan tetapi kokoh. Alhasil, dapat mudah dibentuk sesuai dengan keinginan arsitektur. Salah satu contohnya adalah plat aluminium yang banyak dijual secara online maupun offline.

3. Tidak Murahan

Harga aluminium terbilang murah tetapi kualitasnya tidak murahan. Untuk memperoleh aluminium berkulitas sebaiknya memilih berdasarkan ketebalan dan kebutuhan penggunaan.

4. Dapat Memuai dan Penyusutan Stabil

Pada hakikatnya logam aluminium dapat menciptakan kestabilan, pengendalian, dan respon baik terhadap cuaca. Karakter-karakter tersebut yang menjadi pembeda antara aluminium dengan logam lainnya.

5. Motif Merekat Kuat

Aluminium biasanya memiliki motif beragam yang membuat tampilan lebih artistik dan bervariatif. Terutama didukung dengan kecanggihan metode powder coating yang membuat aluminium bertambah kokoh karena perekatannya kuat.

6. Bebas Rayap, Jamur, dan Anti Lapuk

Ketika menggunakan aluminium akan cukup tenang karena dijamin bebas rayap. Bahkan, ketika aluminium ditempatkan pada daerah lembab tidak akan berjamur dan mengurangi kualitasnya.

7. Pemasangan dan Perbaikan Mudah

Dilihat dari segi pemasangan aluminum dinilai cukup mudah. Bahkan, banyak aluminium yang beredar dipasaran dengan berbagai ukuran dan standar. Jadi tidak terlalu sulit untuk mencari distributor menjual aluminium diluar sana.

Motif aluminium yang tersedia pun berbeda-beda dan dapat dipesan berdasarkan keinginan. Jika terjadi kerusakan maka lebih mudah diperbaiki tanpa mengeluarkan biaya yang mahal.

Seperti itulah ulasan mengenai apa itu aluminium, jenis-jenis aluminium dan fungsinya, serta alasan menggunakan aluminium. Semoga ulasan diatas bermanfaat.

Sumber:

Staff

Times Newsline adalah portal berita bisnis, teknologi, hiburan dan informasi umum. Kami percaya pada pemberdayaan individualitas. Misi kami adalah menjadi platform global untuk sumber daya informasi penting.